Contoh Buku Bola Voli 2017 uplud by : ROISUL AULA


PERMAINAN
BOLA VOLI









UNIVERSITAS WAHID HASYIM SEMARANG
FAKULTAS KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN
PROGAM STUDI PJKR
2017
Kata Pengantar

         Segala puji dan syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT, karena atas izin-Nya jugalah saya dapat menyelesaikan buku yang berjudul ”Permainan Bola Voli”. Buku ini disusun untuk memenuhi tugas kuliah pada mata kuliah TP Bola Voli. Saya telah berusaha agar buku ini dapat terselsaikan dengan baik dan benar,dan juga dapat menambah pengetahuan bagi yang membaca. Buku ini ditulis dengan bahasa yang jelas dan keterangan yang rinci sehingga mudah dimengerti baik oleh siapapun yang membaca. Dengan terbitnya buku ini, semoga dapat menambah rujukan pengetahuan tentang Permainan Bola Voli . Saya berharap semoga semua yang telah kita lakukan mendapatkan ridho dari Allah, dan semoga beliau senantiasa melimpahkan taufik dan hidayah-Nya untuk kita semua.
     Akhir kata dengan segala kerendahan hati, bila ada kritik dan saran dari pembaca akan kami terima dengan senang hati. Tak lupa untuk  mengucapkan terimakasih kepada orang tua,teman-teman dan semua yang memebrikan  dukungannya. Semoga apa yang telah saya terima dari semua pihak, mudah-mudahan mendapat imbalan dari Allah Subhanahuwataala dan menjadi amal baik bagi kita semua, amin yarobbil’alamin.                  

                                                                                         Semarang , 18 Juli 2017

                                                                                                         Roisul Aula

Daftar Isi
KATA PENGANTAR……………………………………………............. IV
DAFTAR ISI……….……………………………………………………… V
BAB I PENDAHULUAN…………………………………………..…….....1      
A.    Latar Belakang ………..…………………...……………………....1
B.    Rumusan Masalah………………………………………….….…...3
C.    Tujuan…….…………………………………………………..........3
BAB II PEMBAHASAN………………………………………….………...4
A.    Pengertian Permainan Bola Voli…………………………….….….4
B.    Sejarah Permainan Bola Voli………………………………………4
C.    Peraturan dalam Permainan Bola …………………….…………...6
D.    Tekhnik Dasar dalam Permainan Bola Voli……………….……..10
E.    Tekhnik Dasar Smash..…………………………………………...11
F.    Tekhnik Dasar Memblok……………………………………....…12
G.    Kombinasi Teknik Dasar (teknik terpadu) dalam
Permainan Bola Voli ………………………….….………………13
H.    Posisi Pemain…………………………...…………..…………….14
PENUTUP…………………………………………..………………….....15
A.    Kesimpulan………………………….………………………........15
B.    Saran……………………………………………………………...15
DAFTAR PUSTAKA………………….…………………………………..16





BAB I PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang
         Pemainan bola voli merupakan pemainan beregu yang dimainkan oleh dua regu dengan jumlah pemain masing – masing regu enam orang. Dimainkan dengan cara memvoli bola hilir mudik diatas net dan masing – masing regu berusaha secepat nya menjatuhkan bola di lapangan lawan dengan pantulan bola sempurna. Penguasaan teknik, kemampuan fisik, taktik , dan mental yang baik , serta kerja sama sangat di butuhkan untuk memenangkan permainan .
Permainan bola voli diciptakan oleh William G. Morgan pada tahun 1895. Beliau adalah seorang pembina pendidikan jasmani pada organisasi Young Men’s Christian Association (YMCA) di kota Massachusetts, Amerika Serikat. Pada mulanya , pemainan bola voli di beri nama mintonete, di mana tujuan semula, yaitu  untuk mengembangkan kesegaran jasmani pada tubuh, selain untuk bersenam umum.
Kemudian, permainan ini di ubah menjadi volleyball yang artinya memvoli bola secara bergantian. Tahun 1892, YMCA berhasil mengadakan kejuaraan nasional bola voli di Amerika Serikat. Pada tahun 1847, untuk pertama kalinya permainan bola voli dipertandingkan di Polandia. Pada tahun 1948 dibentuk organisasi bola voli dunia dengan nama IVBF (International Volley Ball Federation ) dengan beranggota 15 negara dan berpusat di Paris.



                                                                            1
Permainan bola voli di Indonesia berkembang dengan sangat pesat di seluruh lapisan masyarakat , sehingga timbul klub – klub di kota – kota besar di seluruh Indonesia. Permainan bola voli di Indonesia sudah di kenal sejak tahun 1982 yang di bawa oleh orang – orang Belanda. Namun pada saat itu permainan ini belum populer di masyarakat. Setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia, perkembangan bola voli nasional dan organisasi bola voli semakin cepat dan populer. Pada PON II di Jakarta tahun 1951 permainan bola voli mulai dipertandingkan, namun pada saat itu belum ada / belum terbentuk organisasi bola voli. Baru pada tanggal 22 Januari 1955 dibentuk organisasi bola voli nasional dengan nama Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVI), dengan ketua W.J.Latumenten.
Sejak saat itu mulai di dakan kejuaraan bola voli nasional dan organisasi bola voli nasional juga ikut dalam kegiatan yang bertaraf internasional, seperti Sea Games, Asian Games, bahkan Olympiade. Pada tahun 1996 untuk pertama kalinya tim bola voli indonesia mengikuti pertandingan Olympiade di Atlanta, Amerika Serikat. Bahkan untuk bola voli pantai Indonesia merupakan negara yang menjadi unggulan dalam kejuaraan dunia.





                                                                                  2
B.    Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas maka dapat ditentukan
rumusan masalah dalam buku ini seperti :
•    Apa peraturan dalam permainan bola voli?
•    Apa teknik dasar dalam permainan bola voli?
•    Apa yang dimaksud smash dan bagaimana cara melakukan smash dalam permainan bola voli?
•    Apa yang dimaksud  blok (bendungan) dan bagaimana cara melakukan block / bendungan ?
•    Bagaimana cara melakukan kombinasi teknik dasar (teknik terpadu) dalam permainan bola voli ?

C.    Tujuan

•    Memenuhi salah satu tugas mata kuliah.
•    Mengetahui hal mengenai bola voli.







                                                                              3

BAB II PEMBAHASAN
A.    Pengertian Permainan Bola Voli

     Bola voli adalah olahraga permainan yang dimainkan oleh dua grup berlawanan. Masing-masing grup memiliki enam orang pemain. Terdapat pula variasi permainan bola voli pantai yang masing-masing grup hanya memiliki dua orang pemain.

B.    Sejarah Permainan Bola Voli

Olahraga Voli pertama diperkenalkan pada tanggal 9 Februari 1895, di Holyoke, Massachusetts ( Amerika Serikat ) oleh seorang Instruktur pendidikan jasmani (Director of Phsycal Education) yang bernama William G. Morgan di YMCA (Young Men’s Christian Association) yang merupakan sebuah organisasi yang didedikasikan untuk mengajarkan ajaran-ajaran pokok umat Kristen kepada para pemuda, seperti yang telah diajarkan oleh Yesus. Pada awalnya permainan ini disebut Mintonette.
Mintonette atau yang sekarang dikenal sebagai olahraga voli adalah gabungan dari beberapa permainan yaitu Handball (bola tangan),Basket,Baseball dan tenis. Awalnya permainan ini diciptakan untuk anggota YMCA yang sudah tidak muda lagi karena itu permainan ini dibuat tidak se aktif basket yang ditemukan oleh James Naismith,empat tahun sebelum Mintonete atau voli ini ditemukan.
Pada awal tahun 1896 tersebut, Dr. Luther Halsey Gulick (Director of the Professional Physical Education Training School sekaligus sebagai Executive Director of Department of Physical Education of the International Committee of YMCA)

                                                                     4
mengundang dan meminta Morgan untuk mendemonstrasikan permainan baru yang telah ia ciptakan di stadion kampus yang baru. Saat itu juga nama permainan Mintonette berubah menjadi Volley Ball (bola volly) karena melihat ciri permainan ini dilakukan dengan cara dengan melambungkan bola sebelum menyentuh tanah (volleying).
Saat menghadiri konferensi yang diadakan di kampus YMCA, Springfield yang juga dihadiri oleh seluruh instruktur pendidikan jasmani. Morgan membawa serta dua tim yang beranggotakan lima orang. Pada kesempatan itu, Morgan menjelaskan bahwa permainan tersebut adalah permainan yang dapat dimainkan di dalam (Indoor) maupun di luar ruangan (Outdoor) dengan sangat leluasa. Permainan ini pun dapat juga dimainkan oleh banyak pemain. Tidak ada batasan jumlah pemain yang menjadi standar dalam permainan tersebut. Sedangkan sasaran dari permainan ini adalah mempertahankan bola agar tetap bergerak melewati net yang tinggi, dari satu wilayah ke wilayah lain (wilayah lawan). Demam Mintonette yang sudah beralih nama menjadi olahraga voli pun sampai di tanah airIndonesia. Tepatnya ditahun 1928 saat Indonesia masih dijajah oleh Belanda,Guru-guru pendidikan Jasmani dari negeri bunga tulip itu pun didatangkan untuk mengembangkan dan memperkenalkan olahraga voli dan olahraga-olahraga lainnya.
Saat itu,selain guru-guru yang mengajarkan voli,para tentara Belanda pun ikut andil dalam memperkenalkan olahraga ini. Mereka bermain disela-sela waktu senggang mereka dan tidak jarang mengadakan pertandingan antar kompeni-kompeni yang ada.
Tahun demi tahun berlalu,olahraga bola voli pun berkembang dengan pesat di Indonesia. Hal ini ditandai oleh bermunculannya klub-klub voli di kota besar yang menjamur ke seluruh Indonesia. Hal ini mendasari berdirinya PBVSI (Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia) di Jakarta pada tanggal 22 Januari 1955 yang bersamaan dengan diadakannya kejuaraan perdana olahraga voli.

                                                                   5
Perkembangan permainan bola voli sangat menonjol saat menjelang Asian Games IV 1962 dan Ganefo I 1963 di Jakarta, baik untuk pria maupun untukwanitanya.
Dewasa ini,olahraga voli mendapatkan perhatian yang sangat serius dari pemerintah. PBVSI sendiri memiliki tiga jenjang pembinaan resmi yaitu
PROLIGA,adalah sebuah event olahraga voli yang menggabungkan antara olahraga dan entertainmnent. Setiap tim yang mengikuti lahga ini wajib untuk mengikat para pemainnya secara profesional.
LIVOLI,adalah laga olahraga voli yang diikuti oleh kurang lebih 10 klub ternama di Indonesia yang tercatat di PBVSI.
KEJURNAS,adalah laga yang diikuti oleh semua perwakilan klub resmi daerah yang terdaftar di PBVSI. Klub yang berhak mengikuti kejurnas adalah klub finalis pada laga kejurda. Sedangkan untuk klub Finalis Kejurnas memiliki hak promosi untuk mengikuti LIVOLI.

   

C.    Peraturan dalam Permainan Bola Voli
Untuk dapat memainkan permainan bola voli tidak dapat dilaksanakan denga asal-asalan begitu saja, namun harus mentaati beberapa peraturan yang telah di tetapkan seperti posisi, cara bermainan, lapangan, dan masih banyak lagi.
    1.    Lapangan








                                                                             6

    2.    Daerah Service
Daerah service adalah daerah selebar 9 meter di belakang setiap garis akhir. Daerah ini dibatasi oleh dua garis pendek sepanjang 15 cm yang dibuat 20 cm di belakang garis akhir, sebagai kepanjangan dari garis samping. Kedua garis pendek tersebut sudah termasuk di dalam batas daerah service, perpanjangan daerah service adalah kebelakang sampai batas akhir daerah bebas.
    3.    Antene Rod
Di dalam pertandingan permainan bola voli  yang sifatnya nasional maupun internasional, di atas batas samping jaring dipasang  tongkat atau rod yang menonjol ke atas setinggi 80 cm dari tepi jaring atau bibir net. Tongkat itu terbuat dari bahan fibergelas dengan ukuran panjang 180 cm dengan diberi warna kontras.

    4.    Bola
Bola harus bulat terbuat dari kulit yang lentur atau terbuat dari kulit sintetis yang bagian dalamnya dari karet atau bahan yang sejenis. Warna bola harus satu warna atau kombinasi dari beberapa warna. Bahan kulit sintetis dan kombinasi warna pada bola dipergunakan pada pertandingan resmi internasional harus sesuai dengan standar FIVB.
Keliling bola 64 – 67 cm dan beratnya 260 – 280 grm, tekanan didalam bola harus 0, 39 – 0, 325 kg/cm2  (4,26 – 4,61 Psi) (294,3 – 318,82 mbar/hpa.








                                                                              7
    5.    Net
Jaring untuk permainan bola voli  berukuran tidak lebih dari 9,50 meter dan lebar tidak lebih dari 1,00 meter dengan petak-petak atau mata jaring berukuran 10 x 10 cm, tinggi net untuk putra 2,43 meter dan untuk putri 2,24 meter, tepian atas terdapat pita putih selebar 5 cm.
    6.    Jumlah Pemain
Jumlah pemain dalam lapangan permainan sebanyak 6 orang setiap regu dan ditambah 5 orang sebagai pemain cadangan dan satu orang pemain libero. Satu tim maksimal terdiri dari 12 pemain, saru coach, satu sistem coach, satu trainer, dan satu dokter medis, kecuali libero, satu dari para pemain adalah kapten tim, dia harus diberi tanda dalam score sheet.
    7.    Pergeseran Pemain
Jika regu penerima servis berhasil mematikan bola di lapangan lawan, maka permain bergeser satu posisi searah jarum jam (misalnya : posisi satu ke posisi enam, posisi enam ke posisi lima, posisi lima ke posisi empat, dan seterusnya)
    8.    Game/Set
Permainan ditentukan dengan game/set. Regu yang memperoleh/ mengumpulkan angka 25 terlebih dahulu adalah pemenang dalam game tersebut. Jika kedudukkan angka 24 – 24, maka dinyatakan jus (deuce) dan regu yang memperoleh selisih dua angka terlebih dahulu adalah pemenangnya.
Kemenangan regu bola voli ditentukan dengan dua sistem:
     a.    Sistem Two Winning Set yaitu setiap regu dikatakan menang bila telah memenangkan dua set.
     b.    Sistem Three Winning Set yaitu regu dikatakan menanng bila memenangkan tiga set.
    9.    Memainkan Bola
a.    Suatu regu berhak memukul / memainkan bola maksimal 3 kali (disamping blok)

8
b.    Seorang permain boleh memukul / memainkan bola dua kali berturut – turut (kecuali memblok / membendung)
c.    Permain diperbolehkan memainkan bola menggunakan seluruh bagian tubuh (misalnya : kaki, kepala) dengan catatan pantulan bola sempurna / tidak berhenti.
d.   Dua atau tiga permain boleh memukul bola pada saat yang sama (serentak)dan hal itu di hitung sebagai dua atau tiga kali pukulan (kecuali membendung)
e.    Jika dua atau tiga permain menjangkau bola tetapi hanya satu permain yang memukulnya maka dihitung satu pukulan
      10.    Permainan Dekat Net
a.    Seorang pembendung (bloker) boleh menyentuh bola di daerah lawan, asal tidak menggangu permain lawan (menyentuh bola sebelum dipukul lawan)
b.    Setelah melakukan serangan (smash) tangan boleh melewati net / masuk ke daerah lawan
c.    Boleh melewati ruang permain lawan di bawah net, asalkan tidak mengganggu permain lawan
d.   Tidak noleh menyentuh / menginjak garis tengah
e.    Bagian dari badan tidak boleh menyentuh lapangn lawan
     11.    Bola Keluar
Bola dinyatakan keluar apabila :
    a.    Jatuh seluruhnya di sisi luar garis – garis batas lapangan
    b.    Menyentuh bola diluar lapangan
    c.    Menyentuh antena , tali, tiang atau net di luar batas antenna
    12.    Kesalahan – Kesalahan Pada Saat Bermain
   a.    Pemain menyentuh net atau melewati garis batas tengah lapangan lawan.
   b.    Tidak boleh melempar ataupun menangkap bola. Bola volley harus di
         pantulkan tanpa mengenai dasar lapangan.


                                                           9
   c.    Bola yang dipantulkan keluar dari lapangan belum dihitung sebagai out  
        sebelum menyentuh permukaan lapangan.
   d.   Pada sat servis bola yang melewati lapangan dihitung sebagai poin bagi  
       lawan, begitu juga sebaliknya penerima servis lawan yang membuat bola  
       keluar dihitung sebagai poin bagi lawan.
     e.    Seluruh pemain harus berada di dalam lapangan pada saat serve dilakukan.
     f.     Pemain melakukan spike di atas lapangan lawan.
       13.    Kesalahan – kesalahan pada saat servis
a.    Bola servis menyentuh antenna
b.    Pada saat memukul bola , kaki menginjak garis lapangan
c.    Bola tidak dilambungkan terlebih dahulu
d.   Bola dipukul keluar lapangan
e.    Mengulur – ulurkan waktu / memperlambat permainan
f.     Servis dari luar garis perpanjangan lapangan.

D.     Tekhnik Dasar dalam Permainan Bola Voli   

1.    Servis Tennis (Tennis Service)

a.    Sikap pemulaan
Berdiri dengan kaki kiri ke depan, bola di pegang dengan dua tangan (tangan kiri menyangga bola dan tangan kanan memengang bagian atas).
b.    Pelaksanaan
Bola dilambungkan dengan tangan kiri ke atas kurang lebih 1  meter di atas kepala. Tangan kanan segera ditarik kebelakang atas kepala , telapak tangan menghadap ke depan. Kemudian bola dipukul dengan tangan pada bagian belakang atas, dibantu dengan lecutan pergelangan tangan, sehingga jalannya bola top spin (berputar ke depan). Gerakan diakhiri dengan melangkahkan kaki ke depan.

                                                                        10
2.    Servis Mengapung (Floating Service)
Floating service atau servis mengapung adalah jenis servis dimana jalannya bola dari hasil pukulan servis itu tidak mengandung putaran (bola berjalan mengapung atau mengambang).
a.    Sikap permulaan
Berdiri dengan kaki kiri ke depan , bola dipengan dengan tangan kiri, tangan kanan berada di samping atas kepala setinggi pelipis.
b.    Pelaksanaan
Bola dilambungkan dengan  tangan kiri tidak terlalu tinggi ke atas kanan. Begitu bola melambung ke atas setinggi kepala, bola segera di pukul dengan tangan kanan di bagian tengah belakang. Pada saat memukul bola tidak ada gerakkan/lecutan pergelangan tangan, sehingga jalannya mengapung/mengambang. Gerakkan diakhiri dengan melangkahkan kaki ke depan.
Pada servis mengapung sikap tangan dalam keadaan menggenggam atau ibu jari dilipat ke dalam menempel pada telapak tangan.

E.    Tekhnik Dasar Smash   


 Smash adalah memukul bola yang dilakukan di atas net dengan kuat dan keras hingga bola jatuh menukik di lapangan lawan, dan sulit untuk dikembalikkan /diterima. Smash sendiri merupakan rangkaian gerakkan yang komplek terdiri dari empat tahap sehingga diperlukan koordinasi gerakkan yang baik untuk melakukannya. Keempat tahapan smash tersebut adalah:
  1.    Langkah awalan
Diawali dengan sikap berdiri agak serong, dengan jarak 2 – 4 m dari net. Langkahkan kaki ke depan kaki kiri diikuti dengan kaki kanan

                                                                        11
dan langkah panjang kaki kiri dengan posisi terakhir kaki hampir sejajar untuk ditekuk/ posisi badan merendah.
    2.    Tolakan/tumpuan
Sambil merendahkan badan kedua lengan di belakang badan, segera lakukan tolakan ke atas dengan kuat sambil mengayun lengan ke depan atas, tangan kanan berada di samping atas kepala.
    3.    Perkenalan bola
Perkenalan/pukulan bola dilakukan saat mencapai titik tertinggi dari loncatan, jarak bola satu jangkauan tangan, posisi bola tepat di depan atas kepala. Lakukan pukulan di bagian atas belakang bola dengan telapak tangan terbuka disertai dengan lecutan tangan hingga menghasilkan bola top spin.
    4.    Pendaratan.
Pendaratan dengan kedua kaki sejajar disertai gerakan ngeper pada kedua lutut, dan tetep menjaga keseimbangan untuk segera kembali pada sikap siap normal
       
F.    Tekhnik Dasar Blok
        Merupakan salah satu teknik bertahan yang dilakukan di atas net, dengan cara melompat sambil menjulurkan kedua tangan untuk menahan smash lawan.
Ada dua teknik blok, yaitu :
    1.    Block aktif
Di mana saat melakukan block kedua tangan dengan kuat menahan bola dan saat perkenaan tangan tangan aktif menekan bola ke bawah.
    2.    Block pasif
Dimana saat melakukan tangan dijulurkan kdekat net tanpa disertai gerakkan apapun. Cara ini dilakukan oleh pemain dengan postur tubuh pendek dengan keterbatasan jangkauan tangan.

                                                                      12
Block yang baik sangat efektif untuk melakukan pertahanan smash lawan kkarena dapat dilakukan secara perorangan maupun berpasangan dua atau tiga pemain sekaligus.
Teknik melakukan block / bendungan.
    1.    Sikap awal
Berdiri menghadap net kaki sejajar kedua tangan di depan dada, lutut ditekuk badan agak condong ke depan. Pandangan fokus ke arah bola dan pergerakkan smasher lawan.
    2.    Pelaksanaan
Lakukan tolakan dengan kuat kedua tangan dijulurkan ke atas net selebar bahu telapak jari–jari terbuka. Arahkan tangan ke daerah perkiraan lintasan bola/smash lawan. Saat perkenaan jari – jari ditegangkan agar kuat menahan smash lawan.
    3.    Gerakan akhir
Lakukan pendaratan dengan kedua kaki disertai gerakan ngeper pada lutut, seimbangan tetap terjaga dan segera mengambil posisi siap kembali pada permainan.

G.     Cara Melakukan Kombinasi Teknik Dasar (tekni terpadu)   
 dalam Permainan Bola Voli
Teknik terpadu atau latihan kombinasi merupakan bentuk latihan dengan mengkombinasikan beberapa unsur teknik dasar permainan voli yang ada.
Contohnya:
     1.    Latihan Kombinasi Passing Atas Dan Passing Bawah
Cara melakukannya :
a.   Lakukan passing atas tegak lurus setelah bola turun lakukan pula passing bawah dan setelah bola naik/ melambung ke atas dan seterusnya.
b.   Untuk tahap pertama dilakukan di tempat dan tahap kedua lakukan sambil berjalan.

                                                                      13
     2.    Latihan Kombinasi Servis, Smash, Dan Passing Bawah
           Cara melakukannya:
a.   Pemainan 1 melakukan servis atas/ smash
b.   Pemain 2 melakukan passing bawah kea rah pemain 3
c.   Pemain 3 menangkap bola dan meneruskannya pada pemain 4 dengan
     digulirkan
d.  Setiap pemain setelah menyentuh bola langsung bergerak lari berpindah
     tempat.
H.  Posisi Pemain
         Posisi pemain bola voli dibagimenjadi dua kelompok yaitu :
      1.  Pemain posisi depan 3 orang yaitu posisi 2, 3, dan 4
2.  Pemain posisi belakang 3 orang yaitu posisi 1, 6, dan 5

Posisi 2, 3, dan 4 bertugas sebagai penyerang sekaligus pertahanan di daerah atas net (blok). Posisi 5, 6, dan 1 bertugas sebagai pertahanan di daerah belakang dan tidak boleh melakukan blok maupun serangan dari daerah depan. Posisi 1 melakukan servis pada awal permainan.












                                                                         14
Penutup
A.     Kesimpulan
        Dalam pemainan dan olahraga bola voli dapat membuat tubuh menjadi sehat karena mengeluarkan keringat dari tubuh. Bola voli juga dapat mehilangkan atau menghidari kejenuhan siswa / siswi dalam mempelajari teknik dasar pemain bola voli. Karena, pemainan dan olahraga bola voli mempunyai peraturan yang dimodifikasi yang membuat siswa / siswi dapat mehilangkan atau menghindari kejenuhan ketika belajar atau memainkan permainan atau olahraga bola voli ini.
Dalam rangkah memainkan permainan bola voli ini, permainan ini dapat dilakukan dengan cara membuat lapangan kecil dengan teknik passing bawah dan cara servis tangan bawah , dan hendaklah dalam permainan atau olahraga bola voli ini ditekankan penggunaan teknik yang benar dan terarah sehingga bisa lebih meningkatkan penguasaan teknik nya dalam permainan bola voli itu sendiri. Dan bagi orang yang kelebih lemak, mungkin dengan memainkan permainan bola voli ini bisa membakar lemak karena hasil pembakaran yaitu dengan mengeluarkan keringat bias sedikit demi sedikit membuat kita mempunyai tubuh yang ideal.
B.    Saran
       Apabila ada kekurangan dan kesalahan kami mohon maaf yang sebesar-besarnya. Kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan demi kemajuan dan perbaikan bersama. Semoga buku ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Amin.

                                                                  15
Daftar Pustaka

http://muslimin40porf.wordpress.com/79/
http://dilaguntur.blogspot.com/2011/08/macam-macam-teknik-servis-dalam.html
http://diarykecilavryl.wordpress.com/2012/08/04/teknik-servis-pada-permainan-bola-voli/
http://teguhmardoni.blogspot.com/2012/06/kesalahan-dalam-permainan-bola-voli.html
http://hafidzdarmawan07.blogspot.com/2013/01/ukuran-lapangan-bola-voli.html
http://olympiadchild.blogspot.com/2013/04/pengertian-olahraga-voli-dan-sejarahnya.html
http://ajiezaenulamry.blogspot.com/2015/02/makalah-tentang-permainan-bola-voli.html





                                                                         16



Komentar

Postingan populer dari blog ini

MAKALAH " Peranan Pendidikan Terhadap ASWAJA "